Youtube

Figure Technologies Raup $788 Juta dari IPO Nasdaq, Saham FIGR Siap Diperdagangkan — Momentum Besar bagi Industri Blockchain

Navigasi.in – Dunia keuangan dan teknologi blockchain mendapatkan momentum baru setelah Figure Technologies, perusahaan pemberi pinjaman berbasis blockchain, sukses mengumpulkan hampir $788 juta melalui penawaran umum perdana (IPO) di Nasdaq. IPO ini dipandang sebagai salah satu langkah paling signifikan dalam menghubungkan keuangan tradisional dengan inovasi berbasis blockchain di 2025.

Figure Technologies Raup $788 Juta dari IPO Nasdaq, Saham FIGR Siap Diperdagangkan — Momentum Besar bagi Industri Blockchain
Figure Technologies Raup $788 Juta dari IPO Nasdaq, Saham FIGR Siap Diperdagangkan — Momentum Besar bagi Industri Blockchain


Perusahaan yang didirikan oleh Mike Cagney — salah satu co-founder dari SoFi — menetapkan harga IPO di $25 per saham. Penawaran ini mencakup 31,5 juta saham Kelas A, dengan sekitar 23,5 juta saham diterbitkan langsung oleh perusahaan dan sisanya dijual oleh pemegang saham yang sudah ada. Para penjamin emisi juga memiliki opsi untuk membeli tambahan 4,7 juta saham, yang berpotensi meningkatkan total perolehan menjadi mendekati $905 juta.

Permintaan Investor Tinggi, IPO Diperbesar

IPO Figure awalnya ditargetkan untuk mengumpulkan sekitar $526 juta, tetapi minat investor yang luar biasa membuat penawaran diperbesar (upsized offering). Peningkatan ukuran IPO ini menjadi sinyal kuat bahwa pasar memiliki keyakinan terhadap model bisnis Figure dan masa depan pinjaman berbasis blockchain. Saham FIGR dijadwalkan mulai diperdagangkan di Nasdaq hari ini, dan para analis memperkirakan minat yang besar pada hari pertama perdagangan.

Keterlibatan investor institusional dalam IPO ini juga menarik perhatian. Beberapa manajer aset besar dan dana pensiun dilaporkan ikut serta dalam penawaran ini, mencerminkan kepercayaan jangka panjang terhadap potensi blockchain dalam merevolusi sektor keuangan.

Profil Perusahaan: Menggabungkan Pinjaman dan Blockchain

Figure Technologies didirikan untuk memecahkan masalah inefisiensi dalam pasar kredit dan pembiayaan konsumen. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, Figure mampu mempercepat proses aplikasi pinjaman, meningkatkan transparansi, dan mengurangi biaya operasional. Salah satu produk andalannya adalah pinjaman berbasis rumah (home equity line of credit/HELOC) yang dapat disetujui hanya dalam beberapa hari — jauh lebih cepat daripada rata-rata industri yang bisa memakan waktu berminggu-minggu.

Selain itu, Figure juga membangun infrastruktur blockchain bernama Provenance Blockchain, yang digunakan tidak hanya oleh Figure tetapi juga oleh pihak ketiga, termasuk lembaga keuangan lain yang ingin memanfaatkan teknologi buku besar terdistribusi (DLT) untuk proses pembiayaan, sekuritisasi, dan perdagangan aset.

Menghubungkan TradFi dan DeFi

Salah satu misi besar Figure adalah menjembatani kesenjangan antara Traditional Finance (TradFi) dan Decentralized Finance (DeFi). Dengan membawa proses pinjaman dan sekuritisasi ke blockchain, Figure menciptakan pasar sekunder yang lebih likuid dan transparan. Investor dapat melihat secara real-time status aset yang mendasari sekuritisasi, sementara peminjam mendapatkan persetujuan dan pencairan dana lebih cepat.

Keberhasilan IPO ini menunjukkan bahwa model bisnis berbasis blockchain tidak lagi dipandang eksperimental, melainkan siap bersaing dengan sistem keuangan tradisional. Hal ini dapat mendorong perusahaan keuangan lain untuk mengeksplorasi integrasi blockchain dalam produk mereka.

Dampak terhadap Industri Blockchain

IPO Figure menjadi salah satu tonggak penting dalam adopsi institusional terhadap blockchain. Jika saham FIGR berkinerja baik di pasar publik, hal ini bisa memicu gelombang IPO lain dari perusahaan berbasis blockchain. Ini juga dapat menarik lebih banyak modal ventura dan investor institusional untuk mendanai startup blockchain yang berfokus pada solusi dunia nyata.

Selain itu, Provenance Blockchain yang dikembangkan Figure bisa mendapatkan lebih banyak pengguna korporat, memperluas ekosistem dan meningkatkan nilai token utilitas yang digunakan dalam jaringannya. Ini akan menciptakan efek jaringan positif bagi seluruh sektor blockchain.

Tantangan yang Masih Dihadapi

Meski prospeknya cerah, Figure juga menghadapi sejumlah tantangan. Regulasi tetap menjadi salah satu faktor paling krusial. Industri blockchain masih berada di bawah pengawasan ketat dari regulator, terutama di Amerika Serikat. Figure harus memastikan kepatuhan penuh terhadap aturan sekuritisasi, perlindungan konsumen, dan anti pencucian uang.

Selain itu, persaingan di pasar pinjaman digital semakin ketat. Perusahaan seperti SoFi, LendingClub, dan bahkan bank-bank tradisional terus berinovasi dalam penawaran produk digital mereka. Figure harus mempertahankan keunggulan teknologinya sambil terus memperluas basis pengguna agar tetap relevan.

Reaksi Pasar dan Prospek Jangka Panjang

Banyak analis percaya bahwa IPO Figure akan membuka babak baru bagi perusahaan fintech berbasis blockchain. Jika saham FIGR mengalami debut yang positif di pasar, kemungkinan besar akan menarik lebih banyak perusahaan untuk mengikuti jejak serupa. Ini juga dapat memperkuat persepsi publik bahwa blockchain memiliki aplikasi nyata di dunia keuangan, bukan hanya terkait dengan aset kripto spekulatif.

Dari sisi investor ritel, saham FIGR bisa menjadi cara untuk mendapatkan eksposur terhadap industri blockchain tanpa harus membeli cryptocurrency. Ini menarik bagi mereka yang ingin berpartisipasi dalam pertumbuhan sektor ini tetapi menghindari volatilitas harga aset digital.

Kesempatan bagi Investor Global, Termasuk Indonesia

Bagi investor global, termasuk dari Indonesia, IPO Figure menawarkan peluang menarik. Dengan meningkatnya akses ke platform perdagangan internasional, investor ritel di Indonesia bisa membeli saham FIGR melalui broker yang menyediakan akses ke bursa Nasdaq. Ini memberi kesempatan untuk berinvestasi di perusahaan yang sedang berada di garis depan inovasi blockchain di sektor keuangan.

Selain itu, perkembangan seperti ini dapat menginspirasi startup fintech lokal untuk mengadopsi teknologi blockchain dalam produk mereka. Jika model bisnis Figure terbukti sukses dan menguntungkan, kita bisa melihat lahirnya pemain-pemain baru di Indonesia yang mencoba mereplikasi pendekatan serupa untuk pasar domestik.

Kesimpulan: IPO FIGR sebagai Titik Balik

IPO Figure Technologies senilai $788 juta bukan hanya sebuah peristiwa pasar modal biasa. Ini adalah sinyal bahwa teknologi blockchain sedang naik kelas, memasuki arena keuangan publik dengan percaya diri. Dengan modal baru dari IPO, Figure memiliki peluang untuk memperluas operasinya, memperdalam adopsi Provenance Blockchain, dan mempercepat inovasi di sektor kredit.

Bagi investor, FIGR bisa menjadi salah satu saham paling menarik untuk dipantau di 2025. Dengan kombinasi pertumbuhan teknologi, inovasi produk, dan dukungan institusi, Figure berpotensi menjadi pionir yang membuka jalan bagi integrasi blockchain yang lebih luas di industri keuangan global.

Laporan ini disusun oleh Tim Navigasi.in untuk memberikan analisis komprehensif mengenai IPO Figure Technologies dan dampaknya bagi industri blockchain dan pasar modal dunia.

Post a Comment for "Figure Technologies Raup $788 Juta dari IPO Nasdaq, Saham FIGR Siap Diperdagangkan — Momentum Besar bagi Industri Blockchain"