Sanksi Barat Bikin Ketar-Ketir, Bank Sentral Rusia Akui Kripto Jadi Pilihan!

Navigasiin - Bank sentral Rusia tampaknya mulai melunak pada kripto! Selama ini mereka dikenal skeptis, tapi kini kripto justru dianggap sebagai "pilihan ganda" dalam menghadapi tekanan ekonomi dari sanksi Barat.

Sanksi Barat Bikin Ketar-Ketir, Bank Sentral Rusia Akui Kripto Jadi Pilihan!
Sanksi Barat Bikin Ketar-Ketir, Bank Sentral Rusia Akui Kripto Jadi Pilihan!


Gubernur Elvira Nabiullina, dalam pidatonya di konferensi keuangan St. Petersburg, mengakui sanksi Barat telah melumpuhkan banyak lembaga keuangan Rusia, serta sistem pembayaran alternatif mereka yang dibuat untuk menyaingi SWIFT.

Untuk mengatasi kesulitan ini, Nabiullina mengumumkan sikap yang lebih lunak terhadap kripto. Beliau menyatakan teknologi finansial baru "membuka peluang skema yang belum ada sebelumnya." Alhasil, bank sentral Rusia melunak pada "penggunaan kripto dalam pembayaran internasional."

Langkah ini merefleksikan kebutuhan Rusia akan metode pembayaran alternatif. Sanksi Barat telah mengganggu perdagangan dengan negara-negara sahabat seperti China, India, dan Turki. Sistem pembayaran tradisional yang melibatkan institusi Barat sudah tidak bisa diandalkan.

Nabiullina memuji kegigihan pebisnis Rusia dalam mencari solusi. Menurutnya, mitra bisnis Rusia di berbagai negara juga berada dalam "tekanan besar." Beliau memprediksi lahirnya sistem pembayaran global baru yang tidak melibatkan institusi Barat. Pasalnya, banyak negara merasa rentan ketergantungan pada sistem yang ada saat ini.

Akankah kripto menyelamatkan ekonomi Rusia? Kita lihat saja perkembangannya!
navigasiin
navigasiin navigasiin adalah portal Situs Berita Berbahasa Indonesia yang menyajikan berita terkini terpercaya sebagai petunjuk inspirasi anda

Posting Komentar untuk "Sanksi Barat Bikin Ketar-Ketir, Bank Sentral Rusia Akui Kripto Jadi Pilihan!"