Kekurangan dan Kelebihan Kayu cempaka untuk Furniture
Navigasi Info - pohon cempaka salah satu tanaman asli Asia tenggara yang masuk dalam golongan tanaman magnoliaceae .
Tanaman cempaka sendiri di Indonesia terdapat dua jenis tanaman cempaka yaitu :
Jadi jangan salah pilih salah untuk memilih karena perbedaan nya serta manfaatnya sebagai berikut.
Tanaman cempaka wangi memiliki bunga yang sangat wangi lama untuk hilang dengan warna bunga berwarna putih , kuning serta berwarna merah , hal ini yang membuat tanaman ini dijadikan bahan wewangian di kawasan Asia tenggara maupun India sehingga tak jarang beberapa daerah dan tempat di kawasan tersebut dinamai dengan nama cempaka sedangkan Di daerah Aceh pohon cempaka wangi di kenal dengan nama tanaman jeumpa .
Dari namanya saja kita telah mengetahui bahwa salah satu kegunaan tanaman cempaka wangi dahulu kala digunakan para leluhur kita sebagai bahan wewangian.
Tapi untuk sekarang tanaman cempaka wangi kebanyakan dijadikan sebagai tanaman hias pekarangan saja.
sedangkan untuk tanaman cempaka hutan kasar tinggi batang pohon nya bisa mencapai 45 meter dari tanah dengan diameter bisa mencapai 2 meter.yang mana tumbuh subur di wilayah Indonesia timur seperti di Sulawesi dan Maluku .
Jenis cempaka kuning ini lebih langka dari cempaka hutan kasar yang biasa kita jumpai dan masuk salah satu tanaman yang dilindungi jadi kalian tidak boleh sembarang menebangnya cari dan manfaatkan cempaka hutan kasar yang biasa saja agar lebih aman serta membantu kelestarian tanaman hutan.
Tanaman cempaka hutan kasar lah yang sering digunakan dan dimanfaatkan sebagian orang untuk menjadi bahan dasar pembuatan furniture dan kusen serta olahan kayu lainnya.
Di Sulawesi sendiri khususnya bagi suku Toraja batang pohon cempaka hutan ini sudah sangat familiar bagi mereka untuk bahan pembuatan ukiran kayu yang indah.
Dari segi kekerasan kayu pohon cempaka masuk kelas 3 - 4 sedangkan untuk kualitas ke awetan ( ketahanan ) termasuk dalam golongan kayu awet ke peringkat 2 .
Sebagai mana kita ketahui bahwa kayu cempaka masuk dalam golongan kayu awet ( ketahanan yang kuat ) tingkat 2 .
Selain itu kayu ini juga mempunyai tingkat kekerasan yang lumayan sehingga mampu menahan beban yang berat tak masalah jika kita olah menjadi suatu bangunan atau furniture yang digunakan untuk menahan beban yang berat.
Tak heran juga jikalau kayu cempaka sering di gunakan oleh masyarakat Sulawesi untuk membuat rumah.
Dalam pengolahan menjadi furniture termasuk ringan dan mudah dibentuk disebabkan tingkat kekerasan kayu cempaka yang sedang tidak terlalu keras dan juga tidak terlalu lunak.
Hal ini pula yang membuat kayu cempaka di cari sebagai bahan dasar ukiran kayu di sebabkan tekstur nya benar - benar mudah dibentuk.
Kayu cempaka jika telah dikeringkan tidak mudah pecah selain itu penyusutan kayunya pun rendah di tambah proses pengeringan lebih cepat dibandingkan dengan kayu kelas 2 lainnya.
Kayu cempaka tidak tahan terhadap serangga seperti rayap
Kekurangan kayu cempaka adalah kayu cempaka tidak tahan terhadap rayap hal ini di akibatkan kayu cempaka tidak mengeluarkan minyak alami ( resin ) seperti kayu jati atau kayu lain yang anti terhadap rayap.
Sehingga kalian jika ingin menempatkan furniture atau bahan olahan kayu lain yang berbahan dasar kayu cempaka kalian harus melakukan proses pengawetan terlebih dahulu sebelum memakainya.
Sebagai mana kita ketahui bahwa Sanya tanaman cempaka hutan ini hanya tumbuh subur di wilayah Indonesia timur khususnya Sulawesi dan Maluku.
Hal ini membuat kita sedikit kesulitan untuk mendapatkannya di tambah lagi sebagian tanaman cempaka hutan ada yang dilindungi ( cempaka kuning ) .
Tanaman cempaka sendiri di Indonesia terdapat dua jenis tanaman cempaka yaitu :
- Tanaman cempaka wangi
- Tanaman cempaka hutan kasar
Jadi jangan salah pilih salah untuk memilih karena perbedaan nya serta manfaatnya sebagai berikut.
Dari segi ukuran batang pohon tanaman cempaka hutan lebih besar dan keras dari pada pohon cempaka wangi
Tanaman cempaka wangi
Cempaka wangi |
Tanaman cempaka wangi memiliki bunga yang sangat wangi lama untuk hilang dengan warna bunga berwarna putih , kuning serta berwarna merah , hal ini yang membuat tanaman ini dijadikan bahan wewangian di kawasan Asia tenggara maupun India sehingga tak jarang beberapa daerah dan tempat di kawasan tersebut dinamai dengan nama cempaka sedangkan Di daerah Aceh pohon cempaka wangi di kenal dengan nama tanaman jeumpa .
Manfaat tanaman cempaka wangi
Dari namanya saja kita telah mengetahui bahwa salah satu kegunaan tanaman cempaka wangi dahulu kala digunakan para leluhur kita sebagai bahan wewangian.
Tapi untuk sekarang tanaman cempaka wangi kebanyakan dijadikan sebagai tanaman hias pekarangan saja.
Tanaman cempaka hutan kasar
Cempaka hutan kasar |
sedangkan untuk tanaman cempaka hutan kasar tinggi batang pohon nya bisa mencapai 45 meter dari tanah dengan diameter bisa mencapai 2 meter.yang mana tumbuh subur di wilayah Indonesia timur seperti di Sulawesi dan Maluku .
Cempaka hutan terbagi dua juga yaitu cempaka hutan biasa dan cempaka hutan kuning atau sering disebut cempaka kuning saja perbedaannya dapat dilihat dari warna kembang / bunga nya jika cempaka hutan kasar bisa ia berwarna kuning keputihan atau bahkan berwarna putih saja sedangkan cempaka kuning sebagaimana namanya ia cuma memiliki bunga berwarna kuning cerah saja.
Jenis cempaka kuning ini lebih langka dari cempaka hutan kasar yang biasa kita jumpai dan masuk salah satu tanaman yang dilindungi jadi kalian tidak boleh sembarang menebangnya cari dan manfaatkan cempaka hutan kasar yang biasa saja agar lebih aman serta membantu kelestarian tanaman hutan.
Manfaat pohon cempaka hutan kasar
Tanaman cempaka hutan kasar lah yang sering digunakan dan dimanfaatkan sebagian orang untuk menjadi bahan dasar pembuatan furniture dan kusen serta olahan kayu lainnya.
Di Sulawesi sendiri khususnya bagi suku Toraja batang pohon cempaka hutan ini sudah sangat familiar bagi mereka untuk bahan pembuatan ukiran kayu yang indah.
Dari segi kekerasan kayu pohon cempaka masuk kelas 3 - 4 sedangkan untuk kualitas ke awetan ( ketahanan ) termasuk dalam golongan kayu awet ke peringkat 2 .
Kelebihan dan kekurangan kayu cempaka untuk bahan furniture
Kayu cempaka mempunyai ketahanan yang kuat.
Sebagai mana kita ketahui bahwa kayu cempaka masuk dalam golongan kayu awet ( ketahanan yang kuat ) tingkat 2 .
Selain itu kayu ini juga mempunyai tingkat kekerasan yang lumayan sehingga mampu menahan beban yang berat tak masalah jika kita olah menjadi suatu bangunan atau furniture yang digunakan untuk menahan beban yang berat.
Tak heran juga jikalau kayu cempaka sering di gunakan oleh masyarakat Sulawesi untuk membuat rumah.
Kayu cempaka Mudah diolah
Dalam pengolahan menjadi furniture termasuk ringan dan mudah dibentuk disebabkan tingkat kekerasan kayu cempaka yang sedang tidak terlalu keras dan juga tidak terlalu lunak.
Hal ini pula yang membuat kayu cempaka di cari sebagai bahan dasar ukiran kayu di sebabkan tekstur nya benar - benar mudah dibentuk.
Kayu cempaka tidak mudah pecah
Kayu cempaka jika telah dikeringkan tidak mudah pecah selain itu penyusutan kayunya pun rendah di tambah proses pengeringan lebih cepat dibandingkan dengan kayu kelas 2 lainnya.
Kekurangan kayu cempaka
Kayu cempaka tidak tahan terhadap serangga seperti rayap
Kekurangan kayu cempaka adalah kayu cempaka tidak tahan terhadap rayap hal ini di akibatkan kayu cempaka tidak mengeluarkan minyak alami ( resin ) seperti kayu jati atau kayu lain yang anti terhadap rayap.
Sehingga kalian jika ingin menempatkan furniture atau bahan olahan kayu lain yang berbahan dasar kayu cempaka kalian harus melakukan proses pengawetan terlebih dahulu sebelum memakainya.
Kayu cempaka hutan kasar sulit didapat
Sebagai mana kita ketahui bahwa Sanya tanaman cempaka hutan ini hanya tumbuh subur di wilayah Indonesia timur khususnya Sulawesi dan Maluku.
Hal ini membuat kita sedikit kesulitan untuk mendapatkannya di tambah lagi sebagian tanaman cempaka hutan ada yang dilindungi ( cempaka kuning ) .
Itulah ulasan kita mengenai kayu cempaka semoga dapat bermanfaat buat kalian jika ingin menambahkan dapat berkomentar dibawah.
Posting Komentar untuk "Kekurangan dan Kelebihan Kayu cempaka untuk Furniture"