Youtube

Coinbase Ajukan Federal Trust Charter untuk Perluas Layanan Kripto di Seluruh Amerika Serikat

NAVIGASI.in — Bursa aset digital terkemuka Coinbase kembali mencatat langkah strategis besar dalam ekspansi bisnisnya. Perusahaan yang berbasis di San Francisco ini secara resmi mengajukan permohonan Federal Trust Charter kepada Office of the Comptroller of the Currency (OCC) Amerika Serikat. Langkah ini menjadi upaya penting untuk memperluas jangkauan layanan keuangan kripto di bawah satu regulasi nasional yang lebih seragam dan terpusat.

Coinbase Ajukan Federal Trust Charter untuk Perluas Layanan Kripto di Seluruh Amerika Serikat
Coinbase Ajukan Federal Trust Charter untuk Perluas Layanan Kripto di Seluruh Amerika Serikat


Dalam pengumuman yang disampaikan akhir pekan ini, Coinbase menjelaskan bahwa permohonan tersebut bertujuan untuk memudahkan perusahaan dalam meluncurkan berbagai produk dan layanan keuangan berbasis kripto di seluruh wilayah Amerika Serikat tanpa harus mengajukan lisensi terpisah di setiap negara bagian. Saat ini, sistem perizinan untuk perusahaan kripto di AS masih sangat kompleks dan terfragmentasi, di mana setiap negara bagian memiliki regulasi dan izin operasional yang berbeda-beda. Kondisi ini sering kali menjadi hambatan bagi perusahaan yang ingin mengembangkan inovasi di sektor kripto secara nasional.

Langkah Strategis Menuju Regulasi Nasional

Langkah Coinbase ini mencerminkan ambisi besar perusahaan untuk mengukuhkan posisinya sebagai pemain utama dalam industri keuangan digital global. Dengan memperoleh Federal Trust Charter, Coinbase berharap dapat mengoperasikan bisnisnya di bawah satu payung regulasi nasional yang lebih efisien, transparan, dan dapat diterima oleh berbagai pemangku kepentingan — mulai dari investor ritel hingga lembaga keuangan besar.

Regulasi nasional yang dipegang oleh OCC memungkinkan Coinbase untuk mengelola aktivitas seperti custody aset digital, penyelesaian transaksi (settlement), pembayaran lintas negara, hingga integrasi produk keuangan blockchain secara lebih luas dan legal. Hal ini juga akan memperkuat kredibilitas Coinbase di mata regulator lain serta investor institusional yang selama ini masih menunggu kejelasan hukum terkait status operasional perusahaan kripto di Amerika Serikat.

Coinbase dan Tantangan Lisensi Negara Bagian

Sebelum mengajukan Federal Trust Charter, Coinbase telah menjalankan bisnis utamanya melalui entitas Coinbase Custody Trust Company, yang terdaftar dan diatur oleh otoritas keuangan negara bagian New York. Perusahaan ini memegang BitLicense — izin khusus yang diwajibkan oleh New York State Department of Financial Services (NYDFS) bagi entitas yang ingin menawarkan layanan keuangan berbasis kripto di negara bagian tersebut.

Namun, sistem BitLicense ini dinilai terlalu membatasi pertumbuhan perusahaan karena hanya berlaku untuk satu yurisdiksi. Setiap ekspansi ke negara bagian lain memerlukan proses izin tambahan yang memakan waktu dan biaya. Coinbase melihat hal ini sebagai hambatan utama dalam memperluas inovasi teknologi keuangan di tingkat nasional. Dengan adanya izin federal, Coinbase akan memiliki kebebasan untuk beroperasi di seluruh wilayah AS dengan pengawasan langsung dari OCC, tanpa harus menghadapi birokrasi lisensi negara bagian yang beragam.

Pernyataan Resmi dari Pihak Coinbase

Greg Tusar, Wakil Presiden Bidang Produk Institusional Coinbase, mengatakan bahwa pengajuan izin federal ini bukan berarti perusahaan ingin bertransformasi menjadi bank tradisional. “Kami tidak memiliki niat untuk menjadi bank,” ujar Tusar dalam pernyataannya. “Namun, kami percaya bahwa pengawasan dari regulator federal akan membantu kami terus berinovasi dengan cara yang aman dan sesuai hukum. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjembatani dunia keuangan tradisional dan ekosistem aset digital yang sedang berkembang.”

Tusar juga menambahkan bahwa Coinbase berupaya menyeimbangkan antara inovasi dan kepatuhan hukum. “Kami melihat Federal Trust Charter sebagai mekanisme yang memberikan kejelasan bagi regulator, serta kepercayaan tambahan bagi pelanggan kami — baik ritel maupun institusi,” tambahnya.

Langkah Coinbase Sejalan dengan Tren Industri

Coinbase bukan satu-satunya perusahaan yang mencari kejelasan hukum di tingkat federal. Sebelumnya, beberapa perusahaan besar seperti Circle dan Paxos juga telah mengajukan permohonan serupa. Tujuan utama dari langkah ini adalah mendapatkan legitimasi hukum yang kuat untuk menjalankan bisnis keuangan berbasis blockchain di seluruh Amerika Serikat, tanpa terhambat perbedaan aturan antarnegara bagian.

Circle, misalnya, yang dikenal sebagai penerbit stablecoin USDC, juga tengah berupaya mendapatkan status national bank charter agar bisa memperluas layanannya ke sektor pembayaran digital dan pinjaman berbasis blockchain. Sementara itu, Paxos yang telah bekerja sama dengan sejumlah lembaga keuangan besar, termasuk PayPal, menganggap bahwa kejelasan regulasi federal akan menjadi kunci untuk membangun kepercayaan publik terhadap aset digital.

Konteks Regulasi Kripto di Amerika Serikat

Sistem regulasi kripto di Amerika Serikat selama ini dikenal sangat kompleks karena adanya tumpang tindih kewenangan antara lembaga-lembaga federal seperti SEC (Securities and Exchange Commission), CFTC (Commodity Futures Trading Commission), FinCEN (Financial Crimes Enforcement Network), dan regulator negara bagian seperti NYDFS. Setiap lembaga memiliki pandangan dan definisi berbeda mengenai apa itu aset digital, token, atau sekuritas digital. Akibatnya, banyak perusahaan kripto menghadapi kesulitan dalam menentukan langkah hukum yang tepat untuk tetap patuh dan bisa berinovasi.

Langkah Coinbase untuk mendapatkan Federal Trust Charter bisa menjadi solusi jangka panjang bagi masalah ini. Dengan berada di bawah pengawasan OCC, Coinbase berharap dapat memiliki landasan hukum yang jelas untuk menjalankan berbagai produk keuangan berbasis kripto di seluruh wilayah AS. Selain itu, izin federal juga diharapkan dapat membuka pintu bagi kolaborasi yang lebih luas antara perusahaan kripto dan lembaga keuangan tradisional seperti bank atau manajer aset.

Dampak terhadap Ekosistem Kripto Global

Langkah Coinbase ini dipandang sebagai sinyal positif bagi industri kripto global. Sebagai salah satu perusahaan publik pertama di sektor aset digital yang terdaftar di Nasdaq, Coinbase memiliki peran penting dalam mendorong legitimasi dan penerimaan kripto di dunia keuangan arus utama. Dengan izin federal, perusahaan ini bisa menjadi model bagi regulator di negara lain untuk mengembangkan kerangka hukum serupa.

Beberapa analis menilai bahwa kejelasan regulasi semacam ini juga dapat meningkatkan kepercayaan investor global terhadap aset digital, terutama setelah berbagai kontroversi yang melibatkan kebangkrutan beberapa bursa kripto pada tahun-tahun sebelumnya. “Regulasi federal yang jelas dapat membantu membangun kepercayaan publik kembali terhadap industri ini,” ujar James Butterfill, analis di CoinShares. “Coinbase akan menjadi contoh penting bagaimana perusahaan kripto dapat tumbuh tanpa harus mengorbankan kepatuhan hukum.”

Inovasi dan Rencana Layanan Baru

Jika permohonan Federal Trust Charter disetujui, Coinbase berpotensi meluncurkan berbagai layanan baru di seluruh Amerika Serikat. Beberapa di antaranya termasuk sistem pembayaran lintas negara berbasis blockchain, layanan penyimpanan aset digital untuk institusi, hingga integrasi stablecoin untuk transaksi ritel. Selain itu, Coinbase juga dapat memperkuat posisinya sebagai penyedia infrastruktur utama bagi perusahaan-perusahaan yang ingin mengadopsi teknologi blockchain ke dalam operasi bisnis mereka.

Langkah ini juga memungkinkan Coinbase untuk mempercepat adopsi kripto sebagai bagian dari sistem keuangan tradisional. Dalam konteks ini, perusahaan berencana memperluas kemitraan dengan perbankan, manajer investasi, dan penyedia layanan pembayaran untuk menciptakan ekosistem keuangan digital yang lebih inklusif.

Respon Pasar dan Analis Keuangan

Setelah pengumuman permohonan izin federal ini, saham Coinbase (COIN) di Nasdaq mengalami kenaikan tipis sekitar 2,5% pada perdagangan hari Senin. Para analis melihat langkah ini sebagai sinyal positif bahwa perusahaan sedang mempersiapkan fondasi regulasi jangka panjang. “Investor menyukai kepastian hukum, dan inisiatif ini menunjukkan bahwa Coinbase mengambil langkah proaktif untuk menciptakan stabilitas di tengah ketidakpastian regulasi global,” kata Michael Safai, mitra di Dexterity Capital.

Selain itu, banyak investor institusional mulai menaruh perhatian kembali pada perusahaan yang memiliki pendekatan kepatuhan hukum yang kuat. Dalam era di mana banyak bursa kripto kehilangan reputasi akibat pelanggaran aturan dan penipuan, langkah Coinbase untuk mendapatkan izin federal justru memperkuat citra perusahaan sebagai pemain yang kredibel dan profesional.

Komitmen terhadap Kepatuhan dan Transparansi

Coinbase selama ini dikenal sebagai salah satu perusahaan kripto yang paling vokal dalam mendorong transparansi dan kepatuhan terhadap regulasi. CEO Coinbase, Brian Armstrong, beberapa kali menekankan pentingnya kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah dalam menciptakan regulasi yang mendukung inovasi tanpa mengorbankan perlindungan konsumen. Dalam berbagai wawancara, Armstrong menegaskan bahwa masa depan kripto tidak bisa dilepaskan dari keterlibatan regulator, dan setiap langkah yang diambil perusahaan harus selalu sejalan dengan kerangka hukum yang berlaku.

Coinbase juga terus memperkuat tim kepatuhannya dengan merekrut sejumlah mantan pejabat lembaga keuangan dan regulator. Langkah ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa seluruh aktivitas perusahaan berjalan sesuai dengan standar pengawasan yang ketat, termasuk dalam hal pencegahan pencucian uang (anti-money laundering) dan verifikasi identitas pelanggan (know your customer).

Menghadapi Persaingan dan Perubahan Industri

Dengan semakin banyaknya perusahaan kripto yang berlomba-lomba mencari kejelasan hukum di tingkat federal, persaingan di sektor ini semakin ketat. Coinbase, sebagai pemain lama dengan reputasi kuat, berupaya mempertahankan keunggulannya melalui kombinasi antara inovasi teknologi dan kepatuhan hukum. Namun, tantangan juga datang dari bursa global lain seperti Binance.US, Kraken, dan Gemini yang terus memperkuat posisi mereka di pasar Amerika Serikat.

Selain itu, munculnya decentralized finance (DeFi) dan aplikasi berbasis blockchain yang tidak memiliki entitas hukum pusat menimbulkan tantangan baru bagi regulator. Coinbase berupaya memposisikan dirinya di tengah-tengah dua dunia — menjadi jembatan antara sistem keuangan tradisional dan dunia DeFi yang berkembang pesat. Dengan izin federal, Coinbase berharap dapat memainkan peran lebih besar dalam memfasilitasi integrasi tersebut.

Kesimpulan: Langkah Besar Menuju Era Baru Keuangan Digital

Pengajuan Federal Trust Charter oleh Coinbase menandai babak baru dalam evolusi industri aset digital di Amerika Serikat. Langkah ini tidak hanya penting bagi perusahaan itu sendiri, tetapi juga bagi seluruh ekosistem kripto yang selama ini mencari arah regulasi yang lebih jelas dan stabil. Dengan pengawasan langsung dari Office of the Comptroller of the Currency, Coinbase berpotensi menjadi pionir dalam menciptakan model bisnis kripto yang patuh hukum, aman, dan inovatif.

Bagi investor, langkah ini memberikan sinyal bahwa masa depan aset digital semakin dekat dengan pengakuan resmi di sistem keuangan arus utama. Jika berhasil, model regulasi semacam ini bisa menjadi inspirasi bagi negara lain, termasuk di Asia dan Eropa, untuk membentuk kerangka hukum yang seimbang antara inovasi dan perlindungan konsumen.

Dengan sejarah panjang sebagai pelopor adopsi kripto di Amerika Serikat, Coinbase kini berada di persimpangan penting. Permohonan Federal Trust Charter bukan sekadar langkah administratif, tetapi simbol dari ambisi untuk membawa aset digital menuju masa depan yang lebih transparan, teregulasi, dan dipercaya oleh dunia keuangan global.


Reporter: Tim Navigasi.in | Editor: Balaraja Group | Sumber: OCC, Coinbase, Bloomberg, CoinDesk

Post a Comment for "Coinbase Ajukan Federal Trust Charter untuk Perluas Layanan Kripto di Seluruh Amerika Serikat"