Harga Singkong Anjlok, Petani di Lampung Menjerit: 'Semakin Tak Ada Harganya!
Navigasiin -
Lampung – Nasib petani singkong di Lampung kembali terpuruk seiring dengan anjloknya harga komoditas tersebut di pasaran. Keluhan pun bermunculan dari para petani yang mengaku semakin sulit memenuhi kebutuhan hidup akibat harga singkong yang "semakin tak ada harganya".
![]() |
Produksi Melimpah tapi Nilai Jual Rendah, Petani Singkong Terpuruk |
"Kami sudah jerit-jerit, tapi harga tetap saja rendah," ujar salah seorang petani dengan nada prihatin.
Menurut sejumlah petani, produksi singkong di Lampung saat ini terbilang melimpah. Namun, melimpahnya hasil panen justru tidak diimbangi dengan harga yang memadai. Alih-alih mendapat keuntungan, banyak petani justru merugi karena biaya produksi lebih tinggi daripada pendapatan.
Beberapa faktor yang diduga menjadi penyebab anjloknya harga singkong antara lain kurangnya industri pengolahan di daerah, rantai distribusi yang panjang, serta fluktuasi pasar. Akibatnya, singkong yang seharusnya menjadi sumber penghidupan justru membuat petani semakin tercekik.
Aksi protes dan keluhan para petani pun ramai diunggah di media sosial dengan tagar #PetaniSingkongLampung, #PetaniJerit, dan #HargaSingkongAnjlok. Netizen turut menyoroti masalah ini, banyak yang meminta pemerintah daerah dan pusat untuk segera mengambil langkah konkret.
"Ini bukan sekadar soal harga singkong, tapi nyawa petani kecil yang bergantung pada hasil kebunnya," tulis seorang warganet.
Pemerintah setempat diharapkan segera melakukan intervensi, baik dengan membuka pasar baru, mendorong industri pengolahan singkong, atau memberikan bantuan langsung kepada petani yang terdampak.
Sementara itu, para petani hanya bisa berharap ada kebijakan yang bisa mengangkat kembali harga singkong sebelum mereka semakin terpuruk.
#PetaniSingkong #Lampung #HargaSingkongAnjlok #PetaniMenjerit #Viral
Post a Comment for "Harga Singkong Anjlok, Petani di Lampung Menjerit: 'Semakin Tak Ada Harganya!"